19.4.15

[Char Sheet] Abah Entar - Tabib Mesum



IDENTITAS DASAR
Penulis:Roy Thunder
Nama:
Abah Entar Kusumo
Julukan:
Abah Entar / Ki Kusumo
Jenis Kelamin:
Laki Laki
Umur:81 Tahun
Ras:
Manusia
Class:
Tabib / Penyihir (Support)
Element:
Cahaya, Api.
Kepribadian:
Ramah, Misterius, Sedikit mesum, Mudah bergaul ke kalangan seumuran nya , Tidak merasa percaya diri jika di hadapan anak anak muda zaman sekarang, Malas.
Menyukai:Memancing, Memelihara hewan, Anak anak, Gadis perawan.
Membenci:
Pemadam kebakaran, Polisi, Pemerintah.

DESKRIPSI
Tinggi / Berat:
156 / 65
Deskripsi Fisik:
Kakek tua bungkuk dengan rambut botak panjang di belakang berwarna putih uban namun botak di tengah, punya kumis dan janggut yang panjang berwarna putih uban, mengenakan baju tipis berwarna hijau di balut jubah loreng militer kebesaran, memegang tongkat kayu untuk membantu jalan dengan pegangan berbentuk kepala macan, mengenakan sandal jepit, celana ungu kepanjangan.

Senjata:
Korek api, Rokok, Tongkat kayu untuk membantu jalan dan pisau kecil untuk mengupas buah.

KEMAMPUAN & KELEMAHAN
Kemampuan:
Racikan Khas Nusantara.
Skill untuk menyembuhkan diri sendiri maupun ally dengan cepat atau menetralkan bahkan meng-anti biotik-kan racun. Dengan cara meracik obat rahasia khas nusantara.

Racun Pelumpuh.
Skill ini terjadi ketika abah entar membuat racikan cairan racun lalu di lapiskan ke pisau kecil nya lalu ditebaskan ke organ tubuh lawan. Jika ada yang terkena skill ini maka bagian tubuh yang terkena cairan akan lumpuh.

Racun Illusi Provokasi.
Skill ini adalah skill untuk melindungi 1 alliansi. Cara menggunakan skill ini sama seperti racun pelumpuh, Bedanya efek skill ini memprovoke lawan memberi serangan pada abah entar, lawan akan menganggap abah entar adalah orang yang akan diserangnya. Contoh ketika lawan ingin menyerang teman abah entar lalu lawan terkena racun skill ini, maka si lawan akan berillusi yang akan di serangnya adalah abah entar sedangkan abah entar nya sendiri akan berada dalam wujud orang yang akan di serang si lawan sehingga si lawan akan berhenti menyerang abah entar dan mengarahkan seranganya ke abah entar.

Racun Bakar.
Abah mengumpulkan daun daun yang berpotensi menjadi racun, lalu abah membakarnya. Asap racun akan bertebaran menyebabkan sesak nafas dalam waktu 1 menit setelah di bakar dan tidak bisa bernafas hingga bisa menyebabkan kematian dalam waktu 5 menit setelah di bakar. Skill ini hanya bisa di nonaktifkan jika ada yang memadamkan api pembakaran dari racun.

Nasehat Orang Tua.

Abah menasehati lawan nya hingga si lawan akan lengah dan fokus hanya terhadap nasihat abah dalam jangka waktu 10 detik. Lawan akan mudah diserang oleh kawan maupun oleh abah itu sendiri.

Kelemahan:
Stamina cepat berkurang jika sering bergerak.

Jika telat menggunakan skill Racikan Nusantara lalu mengaktifkan skill Racun Bakar maka abah akan terkena efek racun tersebut.

Jika abah mengenai racun nya sendiri maka efek yang ditimbulkan sama. Berlaku untuk semua skill racun abah.

Tidak bisa berlari.


Defense dari karakter ini sangat rendah.

LATAR BELAKANG
Nama Realm:Rumah Kecil, Cileutik Banjaran, Bandung
Deskripi Realm:
Hanya rumah kecil di daerah rendah cileutik banjaran.
Bio:
Dahulu kala setelah Indonesia Merdeka dari jajahan jepang, Indonesia sempat mengalami perebutan wilayah atau konflik konflik kecil di wilayah sudut. Abah Entar Kusumo sering mengambil peran dalam peperangan tersebut sebagai tabib handal sekaligus prajurit. Racikan racikan obat maupun racun nya sangat ampuh dan menguntungkan bagi militer.

Hingga suatu hari ketika abah disuruh untuk maju ke garis depan perebutan suatu wilayah di timur Indonesia oleh atasan militernya. Rupanya hal itu adalah upaya pembunuhan pada abah karna pemerintah maupun lawan takut akan kemampuan meracik racun nya yang sangat berbahaya. Abah pun murka akan hal itu dan membakar banyak banyak racun di daerah tersebut hingga asap nya membuat semua orang di daerah tersebut tak bisa bernafas dan mati seketika. Abah aman , karna racikan obat nya lah yang membuatnya kebal racun.

Akibat kejadian tersebut dia di penjara hingga umur 81 dan akhirnya dia keluar dari penjara. Dia mengalami hidup hidup damai nya seperti menggoda gadis gadis muda,memancing,bergaul dengan kakek kakek di sekitar nya dan memelihara hewan ternak.



No comments:

Post a Comment