(*) : Putri Pesakitan / Gadis Angin
IDENTITAS DASAR
Penulis | : | Adhies |
Nama | : | Khanza Mahesa Swartika |
Julukan | : | Datter Fill Fange / Vind Jente (*) |
Jenis Kelamin | : | Laki-Laki(?) |
Umur | : | 15 tahun |
Ras | : |
Manusia
|
Class | : |
Magi (Support)
|
Element | : |
Angin
|
Kepribadian | : |
Pendiam.
Mudah tertarik terhadap apa saja yang belum pernah ia
lihat.
Jahil.
Pemalas(hanya mau bergerak atau melakukan sesuatu
jika itu membuatnya senang, seperti menjahili "lolicon" yang
menggodanya seperti menggoda seorang gadis kecil).
|
Menyukai | : |
Crossdresser , makanan dan
minuman yang manis, pantengin idol grup, melihat ekspresi wajah yang terkejut
dari seseorang yang menyangka dia adalah seorang gadis namun ternyata dia
adalah seorang laki-laki(?), Memeluk peliharaannya , kucing dan anak
kecil.
|
Membenci | : | Angin yang berhembus kencang , udara dingin, anjing, wanita dewasa yang suka memeluknya tanpa permisi, pria yang tak tergoda dengan "rayuannya". Pria yang benci anak kecil. |
DESKRIPSI
Tinggi / Berat | : |
150 cm / 38 kg
|
Deskripsi Fisik | : |
Rambut pendek menutupi telinga berwarna hitam, memakai topi
berbentuk telinga kucing yang nyaris menutupi rambut hitamnya, mata besar
berwarna coklat hazelnut, alis mata yang lentik dan wajah terlihat imut seperti
gadis kecil yang lemah. Kulit berwarna kuning langsat khas gadis-gadis
nusantara hanya kulitnya sedikit pucat karena jarang terkena sinar matahari dan
penyakit yang dideritanya.
Memakai pakaian yang serba panjang berwarna abu-abu
dan putih, seperti kaos berlengan panjang yang menutupi seluruh tangannya dan
celana panjang yang kebesaran di bagian kakinya. Memakai sepatu kets berwarna
putih. Selain itu dia juga memakai syal berwarna putih yang melingkari lehernya
hingga menutupi mulut dan hidungnya. Lihat gambar di bawah (gambar
karakter perempuannya) hanya bedanya Khanza memakai syal.
|
Senjata | : |
Hate Spell Cursed : Sebuah
smartphone yang berisi daftar spell yang berasal dari kebencian pengguna.
Kebencian itu akan di ubah oleh smartphone tersebut menjadi sebuah mantra sihir
yang berkaitan dengan kebenciannya tersebut.
|
KEMAMPUAN & KELEMAHAN
Kemampuan | : |
-Aero Bubble Shield : Khanza melafalkan beberapa
mantra yang membuat angin menjadi berputar di sekelilingnya dengan khanza
sebagai pusatnya. Saat angin terus berputar, Khanza melayang naik dari
permukaan tempat ia berpijak, sehingga membuat udara yang berkumpul
mengelilinginya membentuk lingkaran sempurna. Angin yang berkumpul itu bukan
sekedar angin biasa, melainkan angin sihir yang memiliki kepadatan yang sangat
kuat sehingga dapat mementalkan serangan-serangan fisik baik jarak dekat maupun
jauh. Seperti serangan rudal dengan skala kecil selain itu skill ini dapat
mengembalikan serangan yang mengarah padanya(Counter).
- Dirty Blow : Skill lanjutan dari aero
bubble shield, skill ini membuat udara yang berputar di sekitar khanza dan
membentuk lingkaran berubah warna menjadi hijau gelap(Radius 10M), seperti gas
beracun. Efek : Siapapun yang mencium aroma dari dirty Blow akan terkena
efek Racun, mengurangi kesehatan dan stamina lawan selama 10 detik, selama
lawan menghirup dirty blow.
- Hyportemia : Skill ini membuat udara sekitar
menjadi begitu dingin hingga menginjak suhu di bawah 30 derajat celcius,
sehingga membuat lawan terkena efek freeze selama 10 detik.
- Aero Shoot : Satu-satunya skill menyerang
milik Khanza, yaitu skill yang membuat pengguna dapat mengumpulkan angin di
mulutnya dan menembakkan angin tersebut dari mulut ke arah lawan. Serangan aero
shoot tidak begitu berdampak besar pada lawan hanya memperlambat pergerakan
lawan.
- Kamaitachi : Skill ini membuat
Khanza dapat membentuk sebanyak 3 pusaran angin (maksimal) yang dapat di
arahkan ke lawan. Efek : debuff : Bleeding, membuat lawan yang masuk pusaran
angin itu menjadi seperti tersayat-sayat pisau tipis. Efek bleeding hanya
bertahan 10 detik.
|
Kelemahan | : |
-Skil "Kamaitachi" Khanza tidak akan bisa
mengeluarkan efek normal dari skill tersebut jika Khanza memakai skill
Kamaitachi untuk mengeluarkan efek khusus. Misalkan ada dari timnya ingin
menambah damage skill apinya dengan melontarkan apinya ke arah pusaran angin
milik Khanza, maka skill itu tidak dapat mengeluarkan efek bleeding.
-Skill "Dirty Blow" tak akan berpengaruh pada
seseorang yang sedang flu, makhluk yang tak punya hidung, robot, golem,dan
sejenisnya. Selain itu skill ini hanya bisa menjangkau hingga radius 10 m, jadi
musuh yang berada dalam posisi lebih dari 10 m tak dapat terkena dampak skill
tersebut.
-Skill Aero Bubble hanya dapat melindungi maksimal 3 orang
(termasuk khanza di dalamnya) dan pada saat bertahan seperti itu, Khanza tak
dapat menyerang atau bergerak sedikitpun, maka dari itu Khanza di julukiDatter
Fill Fange yang artinya putri pesakitan . Jadi jika yang ia
lindungi adalah pengkhianat akan dengan mudah membunuh Khanza dari balik
pelindungnya. Selain itu skill ini juga tak dapat menahan serangan sihir-sihir
level dewa (seperti sihir mengeluarkan meteorit, sihir menembus apa saja dll) .
- Khanza bertarung dengan diam di tempat, sehingga membuatnya
rentan untuk di serang oleh lawan yang dapat bergerak cepat seperti assasin.
-Semua skill Khanza menggunakan angin yang di
modifikasi menggunakan sihirnya, jika area/ ruangan tak memiliki udara/angin.
Khanza tak lebih dari manusia lemah yang bisa mati kapan saja.
|
LATAR BELAKANG
Nama Realm | : | Tommelen Verden |
Deskripi Realm | : |
Tommelen Verden adalah dunia di mana gedung-gedung tinggi nan
mewah berada, tak hanya tinggi dan mewah gedung-gedung itu di lengkapi dengan
peralatan canggih yang tak ada di dunia manusia. Tommelen Verden seperti
cerminan dunia masa depan yang canggih dan modern. Lebih banyak robot dan AI(Artificial
Inteligence) yang berkeliaran daripada manusianya. Dunia itu nyaris
tak ada kerusuhan atau kejahatan sekalipun, sehingga membuatnya seperti kota
impian yang patut di acungi jempol.
|
Bio | : |
Khanza adalah seorang pemuda yang memiliki darah Norwegia
dan Jawa. Ibunya lah yang merupakan seorang penduduk Norwegia. Selama 3 tahun
sejak kelahirannya Khanza hidup di Indonesia bersama dengan orangtuanya, hingga
suatu hari orangtuanya bercerai dan Khanza mengikuti ibunya pindah ke tanah
kelahiran Ibunya. Di sanalah Khanza mulai mengidap penyakit alergi dingin yang
membuatnya tak dapat terkena udara dingin, sehingga mengharuskannya selalu
berpakaian tebal dan panjang. Tubuhnya yang kecil dan lemah di tambah wajahnya
yang cantik seperti ibunya membuatnya selalu di anggap sebagai seorang gadis,
dia tak membenci hal itu sehingga dia memutuskan untuk selalu melakukan
crossdresser saat dia harus keluar rumah untuk menjahili pria-pria yang
menggodanya.
Meskipun begitu dia jarang keluar rumah karena kondisi tubuhnya
sehingga membuatnya membenci udara dingin ataupun angin yang berhembus yang
membuatnya merasa dingin. Hingga suatu hari dia mendapatkan email misterius
dari dunia yang bernama Tommelen Verden dan seketika setelah dia membuka email
itu, dia sudah berada di dunia tersebut setelah sebuah portal berbentuk
lingkaran yang berada di atas kepalanya menarik masuk ke dalamnya.
Khanza muncul tepat di hadapan perkumpulan para petinggi
dunia itu. Salah satunya adalah seorang presiden yang bukan manusia melainkan
sebuah robot yang di lengkapi dengan artificial inteligence yang berbentuk
manusia berjenis kelamin perempuan yang menyebut dirinya dengan nama Urd.
Presiden Urd mengatakan kalau dunia mereka, terutama kota pusat, Vestel mendapatkan
sebuah undangan dari dunia yang bernama Alforea yang menginginkan Tommelen
Verden mengirimkan petarungnya untuk sebuah turnamen di Alforea, tapi karena
Tommelen Verden adalah dunia yang damai mereka tak memiliki petarung yang bisa
di harapkan untuk mewakili dunia mereka, karena itulah Presiden Urd mewakili
nama penduduk Tommelen Verden menginginkan Khanza untuk bertarung demi mereka,
meskipun pada awalnya mereka sendiri ragu dengan kondisi fisik khanza dan
menyebut Khanza sebagai seorang gadis. Mendengar hal itu, awalnya Khanza
menolak namun setelah berapa kali dia di sebut sebagai gadis lemah yang tak
bisa di andalkan dia mulai kesal dan mulai menyanggupi permintaan konyol mereka
tapi Khanza mengeluarkan syarat bahwa dia tidak ingin bertarung di lengkapi
dengan mesin-mesin berat seperti senapan laser atau apapun itu. Dia ingin
bertarung menggunakan sihir yang tidak ada di negeri itu. Pada awalnya para
petinggi mengatakan kalau itu adalah hal yang mustahil untuk di lakukan. Namun
Presiden Urd dengan sigap menyatakan kalau ia menyanggupi permintaan Khanza dan
meminta Khanza menunggu selama beberapa bulan.
Skip
Setelah beberapa bulan berlalu, Khanza yang sudah terbiasa
dengan dunia tersebut di panggil kembali oleh presiden Urd. Presiden Urd
menyatakan kalau "sihir" yang di inginkan sudah selesai dibuat.
Ternyata sihir yang dimaksud presiden urd adalah sebuah chip aplikasi sihir
yang di tanamkan di lidah manusia.
Chip itu akan merespon "spell"
yang ada di dalam sebuah smartphone yang diberi nama "Hate Spell Cursed"
. Mantra-mantra itu akan muncul dengan sendirinya di smartphone tersebut
setelah pengguna memakainya dan memikirkan apa yang dia benci untuk di ubah
kedalam sihir, karena Khanza begitu membenci udara dan angin, spell yang keluar
adalah sihir berunsur angin. Setelah itu Khanza melakukan operasi untuk
menanamkan chip aplikasi sihir di lidahnya agar dapat mengucapkan spell yang di
keluarkan HSC smartphonenya.
Akhirnya setelah dia melakukan semua persiapan itu, ia
segera melakukan persetujuan untuk melakukan pendaftaran turnamen di Alforea
berdasarkan undangan yang ia peroleh, ia harus melakukannya dengan cepat karena
hari itu adalah hari dimana pendaftaran Alforea terakhir di buka. Setelah dia
melakukan semua persyaratan yang ada, sebuah portal yang berbentuk lingkaran
lagi-lagi muncul di kepalanya dan menarik Khanza masuk ke dalamnya hingga
membuatnya terombang-ambing di dimensi penghubung antara dunia Tommelen dan
Alforea. Setelah beberapa saat berlalu, akhirnya dia terlempar di sebuah kota
di dunia Alforea. Desperea.
|
punya bang Ady nih.
ReplyDeletetransgender? -_-
ReplyDelete