4.4.15

[Char Sheet] Khanza Mahesa Swartika - Datter Fill Fange


(*) : Putri Pesakitan / Gadis Angin

IDENTITAS DASAR
Penulis:Adhies
Nama:Khanza Mahesa Swartika
Julukan:Datter Fill Fange / Vind Jente (*)
Jenis Kelamin:Laki-Laki(?)
Umur:15 tahun
Ras:
Manusia
Class:
Magi (Support)
Element:
Angin
Kepribadian:
Pendiam.
Mudah tertarik terhadap apa saja yang belum pernah ia lihat.
Jahil.
Pemalas(hanya mau bergerak atau melakukan sesuatu jika itu membuatnya senang, seperti menjahili "lolicon" yang menggodanya seperti menggoda seorang gadis kecil).

Menyukai:
Crossdresser , makanan dan minuman yang manis, pantengin idol grup, melihat ekspresi wajah yang terkejut dari seseorang yang menyangka dia adalah seorang gadis namun ternyata dia adalah seorang laki-laki(?), Memeluk peliharaannya , kucing dan anak kecil.

Membenci:Angin yang berhembus kencang , udara dingin, anjing, wanita dewasa yang suka memeluknya tanpa permisi, pria yang tak tergoda dengan "rayuannya".  Pria yang benci anak kecil.

DESKRIPSI
Tinggi / Berat:
150 cm / 38 kg
Deskripsi Fisik:
Rambut pendek menutupi telinga berwarna hitam, memakai topi berbentuk telinga kucing yang nyaris menutupi rambut hitamnya, mata besar berwarna coklat hazelnut, alis mata yang lentik dan wajah terlihat imut seperti gadis kecil yang lemah. Kulit berwarna kuning langsat khas gadis-gadis nusantara hanya kulitnya sedikit pucat karena jarang terkena sinar matahari dan penyakit yang dideritanya.

Memakai pakaian yang serba panjang berwarna abu-abu dan putih, seperti kaos berlengan panjang yang menutupi seluruh tangannya dan celana panjang yang kebesaran di bagian kakinya. Memakai sepatu kets berwarna putih. Selain itu dia juga memakai syal berwarna putih yang melingkari lehernya hingga  menutupi mulut dan hidungnya. Lihat gambar di bawah (gambar karakter perempuannya) hanya bedanya Khanza memakai syal.

Senjata:
Hate Spell Cursed : Sebuah smartphone yang berisi daftar spell yang berasal dari kebencian pengguna. Kebencian itu akan di ubah oleh smartphone tersebut menjadi sebuah mantra sihir yang berkaitan dengan kebenciannya tersebut.

KEMAMPUAN & KELEMAHAN
Kemampuan:
-Aero Bubble Shield : Khanza melafalkan beberapa mantra yang membuat angin menjadi berputar di sekelilingnya dengan khanza sebagai pusatnya. Saat angin terus berputar, Khanza melayang naik dari permukaan tempat ia berpijak, sehingga membuat udara yang berkumpul mengelilinginya membentuk lingkaran sempurna. Angin yang berkumpul itu bukan sekedar angin biasa, melainkan angin sihir yang memiliki kepadatan yang sangat kuat sehingga dapat mementalkan serangan-serangan fisik baik jarak dekat maupun jauh. Seperti serangan rudal dengan skala kecil selain itu skill ini dapat mengembalikan serangan yang mengarah padanya(Counter).  

-  Dirty Blow : Skill lanjutan dari aero bubble shield, skill ini membuat udara yang berputar di sekitar khanza dan membentuk lingkaran berubah warna menjadi hijau gelap(Radius 10M), seperti gas beracun.  Efek : Siapapun yang mencium aroma dari dirty Blow akan terkena efek Racun, mengurangi kesehatan dan stamina lawan selama 10 detik, selama lawan menghirup dirty blow.

- Hyportemia : Skill ini membuat udara sekitar menjadi begitu dingin hingga menginjak suhu di bawah 30 derajat celcius, sehingga membuat lawan terkena efek freeze selama 10 detik.

- Aero Shoot : Satu-satunya skill menyerang milik Khanza, yaitu skill yang membuat pengguna dapat mengumpulkan angin di mulutnya dan menembakkan angin tersebut dari mulut ke arah lawan. Serangan aero shoot tidak begitu berdampak besar pada lawan hanya memperlambat pergerakan lawan.


-  Kamaitachi : Skill ini membuat Khanza  dapat membentuk sebanyak 3 pusaran angin (maksimal) yang dapat di arahkan ke lawan. Efek : debuff : Bleeding, membuat lawan yang masuk pusaran angin itu menjadi seperti tersayat-sayat pisau tipis. Efek bleeding hanya bertahan 10 detik. 

Kelemahan:
-Skil "Kamaitachi" Khanza tidak akan bisa mengeluarkan efek normal dari skill tersebut jika Khanza memakai skill Kamaitachi untuk mengeluarkan efek khusus. Misalkan ada dari timnya ingin menambah damage skill apinya dengan melontarkan apinya ke arah pusaran angin milik Khanza, maka skill itu tidak dapat mengeluarkan efek bleeding.

-Skill "Dirty Blow" tak akan berpengaruh pada seseorang yang sedang flu, makhluk yang tak punya hidung, robot, golem,dan sejenisnya. Selain itu skill ini hanya bisa menjangkau hingga radius 10 m, jadi musuh yang berada dalam posisi lebih dari 10 m tak dapat terkena dampak skill tersebut.

-Skill Aero Bubble hanya dapat melindungi maksimal 3 orang (termasuk khanza di dalamnya) dan pada saat bertahan seperti itu, Khanza tak dapat menyerang atau bergerak sedikitpun, maka dari itu Khanza di julukiDatter Fill Fange yang artinya putri pesakitan . Jadi jika yang ia lindungi adalah pengkhianat akan dengan mudah membunuh Khanza dari balik pelindungnya. Selain itu skill ini juga tak dapat menahan serangan sihir-sihir level dewa (seperti sihir mengeluarkan meteorit, sihir menembus apa saja dll) .

- Khanza bertarung dengan diam di tempat, sehingga membuatnya rentan untuk di serang oleh lawan yang dapat bergerak cepat seperti assasin.

-Semua skill Khanza menggunakan angin yang di modifikasi menggunakan sihirnya, jika area/ ruangan tak memiliki udara/angin. Khanza tak lebih dari manusia lemah yang bisa mati kapan saja.

LATAR BELAKANG
Nama Realm:Tommelen Verden
Deskripi Realm:
Tommelen Verden adalah dunia di mana gedung-gedung tinggi nan mewah berada, tak hanya tinggi dan mewah gedung-gedung itu di lengkapi dengan peralatan canggih yang tak ada di dunia manusia. Tommelen Verden seperti cerminan dunia masa depan yang canggih dan modern. Lebih banyak robot dan AI(Artificial Inteligence)  yang berkeliaran daripada manusianya. Dunia itu nyaris tak ada kerusuhan atau kejahatan sekalipun, sehingga membuatnya seperti kota impian yang patut di acungi jempol.

Bio:
Khanza adalah seorang pemuda yang memiliki darah Norwegia dan Jawa. Ibunya lah yang merupakan seorang penduduk Norwegia. Selama 3 tahun sejak kelahirannya Khanza hidup di Indonesia bersama dengan orangtuanya, hingga suatu hari orangtuanya bercerai dan Khanza mengikuti ibunya pindah ke tanah kelahiran Ibunya. Di sanalah Khanza mulai mengidap penyakit alergi dingin yang membuatnya tak dapat terkena udara dingin, sehingga mengharuskannya selalu berpakaian tebal dan panjang. Tubuhnya yang kecil dan lemah di tambah wajahnya yang cantik seperti ibunya membuatnya selalu di anggap sebagai seorang gadis, dia tak membenci hal itu sehingga dia memutuskan untuk selalu melakukan crossdresser saat dia harus keluar rumah untuk menjahili pria-pria yang menggodanya.

Meskipun begitu dia jarang keluar rumah karena kondisi tubuhnya sehingga membuatnya membenci udara dingin ataupun angin yang berhembus yang membuatnya merasa dingin. Hingga suatu hari dia mendapatkan email misterius dari dunia yang bernama Tommelen Verden dan seketika setelah dia membuka email itu, dia sudah berada di dunia tersebut setelah sebuah portal berbentuk lingkaran yang berada di atas kepalanya menarik masuk ke dalamnya.
Khanza muncul tepat di hadapan perkumpulan para petinggi dunia itu. Salah satunya adalah seorang presiden yang bukan manusia melainkan sebuah robot yang di lengkapi dengan artificial inteligence yang berbentuk manusia berjenis kelamin perempuan yang menyebut dirinya dengan nama Urd.  

Presiden Urd mengatakan kalau dunia mereka, terutama kota pusat, Vestel mendapatkan sebuah undangan dari dunia yang bernama Alforea yang menginginkan Tommelen Verden mengirimkan petarungnya untuk sebuah turnamen di Alforea, tapi karena Tommelen Verden adalah dunia yang damai mereka tak memiliki petarung yang bisa di harapkan untuk mewakili dunia mereka, karena itulah Presiden Urd mewakili nama penduduk Tommelen Verden menginginkan Khanza untuk bertarung demi mereka, meskipun pada awalnya mereka sendiri ragu dengan kondisi fisik khanza dan menyebut Khanza sebagai seorang gadis. Mendengar hal itu, awalnya Khanza menolak namun setelah berapa kali dia di sebut sebagai gadis lemah yang tak bisa di andalkan dia mulai kesal dan mulai menyanggupi permintaan konyol mereka tapi Khanza mengeluarkan syarat bahwa dia tidak ingin bertarung di lengkapi dengan mesin-mesin berat seperti senapan laser atau apapun itu. Dia ingin bertarung menggunakan sihir yang tidak ada di negeri itu. Pada awalnya para petinggi mengatakan kalau itu adalah hal yang mustahil untuk di lakukan. Namun Presiden Urd dengan sigap menyatakan kalau ia menyanggupi permintaan Khanza dan meminta Khanza menunggu selama beberapa bulan.

Skip

Setelah beberapa bulan berlalu, Khanza yang sudah terbiasa dengan dunia tersebut di panggil kembali oleh presiden Urd. Presiden Urd menyatakan kalau "sihir" yang di inginkan sudah selesai dibuat. Ternyata sihir yang dimaksud presiden urd adalah sebuah chip aplikasi sihir yang di tanamkan di lidah manusia. 

Chip itu akan merespon "spell" yang ada di dalam sebuah smartphone yang diberi nama "Hate Spell Cursed"  . Mantra-mantra itu akan muncul dengan sendirinya di smartphone tersebut setelah pengguna memakainya dan memikirkan apa yang dia benci untuk di ubah kedalam sihir, karena Khanza begitu membenci udara dan angin, spell yang keluar adalah sihir berunsur angin.  Setelah itu Khanza melakukan operasi untuk menanamkan chip aplikasi sihir di lidahnya agar dapat mengucapkan spell yang di keluarkan HSC smartphonenya.

Akhirnya setelah dia melakukan semua persiapan itu, ia segera melakukan persetujuan untuk melakukan pendaftaran turnamen di Alforea berdasarkan undangan yang ia peroleh, ia harus melakukannya dengan cepat karena hari itu adalah hari dimana pendaftaran Alforea terakhir di buka. Setelah dia melakukan semua persyaratan yang ada, sebuah portal yang berbentuk lingkaran lagi-lagi muncul di kepalanya dan menarik Khanza masuk ke dalamnya hingga membuatnya terombang-ambing di dimensi penghubung antara dunia Tommelen dan Alforea. Setelah beberapa saat berlalu, akhirnya dia terlempar di sebuah kota di dunia Alforea. Desperea.

2 comments: