patung karya Ishibashi Yui
IDENTITAS DASAR
Penulis | : | Harbowoputra |
Nama | : |
Ananda
|
Julukan | : | Nona Pohon |
Jenis Kelamin | : | Female |
Umur | : | 25 Tahun |
Ras | : | Manusia |
Class | : | Pengangguran (Attacker) |
Element | : | Netral |
Kepribadian | : | Menggoda |
Menyukai | : | Kehidupan malam |
Membenci | : |
Rahasia
|
DESKRIPSI
Tinggi / Berat | : |
160/55
|
Deskripsi Fisik | : | Dari dada ke atas, Ananda merupakan pohon berwarna gading yang bercabang
banyak. Cabang-cabangnya makin ke ujung makin merah, dan di ranting paling
kecil pun 'cabang pohon' itu menjadi mirip serabut-serabut pembuluh darah.
Pohon darah Ananda berdaun pada awalnya, namun sekarang sudah meranggas. Akar
pohon menyatu langsung dengan kulit normal Ananda, melingkupi tengkuk,
selangka, dan berakhir di dada. Selain bahwa payudaranya hilang berkat akar
pohon, Ananda sama seperti wanita sehat pada umumnya. Dia masuk Alforea tanpa
busana. |
Senjata | : | None |
KEMAMPUAN & KELEMAHAN
Kemampuan | : |
Ananda melihat dunia dari sudut pandang orang ketiga meski buta
warna, karena setiap cabang pohon bisa mendeteksi getaran dari semua arah. Ini
juga membuat Ananda bisa 'melihat' suara.
Tidak punya mata membuat Ananda tahan terhadap segala silau, ilusi
optik, dan trik visual lainnya.
Tidak punya hidung membuat Ananda tahan terhadap bau menyengat,
sesak napas, kehabisan udara, dan sakit pernapasan lainnya. Dia masih punya
paru-paru, namun sudah kolaps sehingga tidak berfungsi. Pohon Ananda
memproduksi oksigen sendiri.
Ananda berbicara melalui bahasa isyarat. Orang lain di Alforea
bisa melihat bahwa semua isyarat ini secara ajaib disertai teks, meski tidak
terdengar suara.
|
Kelemahan | : |
Fatal: Hanya memiliki 1 HP
(hit point) di bagian manusia.
Bagian pohon sangat mudah terbakar, baik oleh api maupun listrik.
Hitbox besar (mudah
terkena serangan) karena bagian pohonnya besar.
Telanjang.
|
LATAR BELAKANG
Nama Realm | : | Dunia |
Deskripi Realm | : | Pada umumnya sama seperti dunia nyata, namun memiliki geopolitik dan
astronomi yang jauh berbeda. |
Bio | : |
Ananda dulu merupakan pembaca berita ringan dan bincang pagi di
saluran TV swasta terkenal. Sebelumnya Ananda sudah menanjak karir dari penyiar
radio. Dia aktif di kehidupan sosial, terutama di kehidupan malam. Siang
olahraga, malam dansa-dansa. Itulah mengapa badannya tidak kurus dan tidak
gemuk. Ideal. Dia tinggal di satu kamar apartemen bersama seorang pria yang
bukan saudara pun bukan pacar, sampai suatu saat pria tersebut pergi dan pacar
Ananda tinggal bersamanya. Lalu kecelakaan itu terjadi. Kepala Ananda
terpenggal. Seluruh keluarga dan teman berkabung. Ananda dimakamkan.
|
waw.... saya benar-benar unjuk 2 jempol untuk penulis dari character ini
ReplyDelete